Jumat, 15 Juni 2012



Di Indonesia terkenal di dunia sebagai negara megabiodeversity. salah satu di antaranya dapat kita lihat berdasarkan jumlah jenis burung rangkong. Di dunia terdapat 54 jenis rangkong yang tersebar di asia dan afrika, dan 13 jenis diantaranya terdapat di indonesia yang menjadikan Indonesia menjadi negara terbanyak dalam memiliki jenis rangkong.

PT Sukses Tani Nusasubur dengan program konservasi telah melakukan invetarisasi secara berkala terhadap jenis burung di area konservasi. Hingga tahun 2011, tercatat 125 jenis burung di PT Sukses Tani Nusasubur. Yang menarik terdapat 6 jenis rangkong dari 8 jenis di Kalimantan. Jenis tersebut  antara lain rangkong gading, Enggang Cula, Julang emas, julang jambul hitam dan kangkareng perut putih.

Rangkong gading (Rhynoplax vigil ) rangkong ini mudah di kenali berukuran sangat besar berwarna coklat dan putih. ada pita yang sangat panjang pada ekor. cirikhas ekor putih dengan garis hitam melintang dan garis putih lebar
pada sayap. tanduk kuning merah padam.

Enggang Cula (Buceros Rhinoceros) berukuran cukup besar berwarna hitam putih. Paruh dan tanduk besar diatas paruh berwarna merah kuning. Ekor putih mencolok dengan garis hitam lebar melintang kepala, punggung, sayap dan dada berwarna hitam.

Julang Emas (Rhyticeros Undulatus) berukuran besar berekor putih punggung sayap dan perut berwarna hitam, iris mata merah paruh kuning dengan tanduk kecil serta kaki berwarna hitam.

Julang jambul hitam (Aceros Currugatus ) berukuran sedang berwarna hitam dan putih tanduk pendek berwarna merah dan melengkung kulit di sekitar mata biru. 


Kangkareng Hitam (Anthracoceros malayanus ) berukuran sedang secara keseluruhan berwarna hitam bulu ekor terluar berujung putih. tanduk berukuran besar secara proporsional. Iris mata coklat kemerahan. paruh dan tanduk putih.

Kangkareng Perut putih (Antracoceros Albirostris ) berukuran kecil tubuh berwarna hitam dan putih . Tanduk besar berwarna putih kuning, secara keseluruhan bulu berwarna hitam kecuali bercak di bawah.

Secara keseluruhan rangkong termasuk dalam kelompok burung besar dengan karakteristik paruh yang besar.Sebagian besar bulunya berwarna hitam dengan beberapa bagian berwarna putih serta memiliki wajah, paruh dan tanduk berwarna warni. Bersuara keras dan kasar, umumnya termasuk burung arboreal dan pemakan buah tetapi sesekali memakan invertebrata besar dan kecil terutama saat bersarang. Di PT Sukses Tani nusasubur penyebaran cukup merata namun burung rangkong dalam jumlah besar akan mudah di temukan di kawasan konservasi bagian tengah pada areal HGU STN. Rangkong biasanya akan beraktifitas di tepian hutan baik yang berbatasan dengan kebun sawit, perumahan, maupun kebun masyarakat. aktivitas rangkong di mulai pukul 06.00 sd 09.00 dan akan aktif kembali pukul 15.00 sd 18.00 waktu setempat, untuk mencari makan dan berinteraksi dengan rangkong lainnya.

Kondisi hutan PT Sukses tani Nusasubur yang masih bisa mendukung keberadaan burung rangkong. Berdasarkan hasil survey jenis pohon didapatkan bahwa suku Moraceae  mendapat komposisi terbesar di hutan tersebut. antara lain terdiri dari jenis ficus dan bendo yang di kenal sebagai penghasil buah pakan satwaliar burung , dan banyak pohon yang di sukai burung rangkong.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar